Terungkap! Inilah Cara Mardigu Wowiek Meng-HIJACK Pikiran Pembaca Melalui Tulisan!

Seperti Harry Potter pada Albus Dumbledore, seperti Batman pada Alfred, seperti Naruto pada Kakashi, seperti Luffy pada Shanks dan seperti Wiro Sableng pada Sinto Gendeng. Saya berbisnis pun memiliki seorang mentor. Mentor yang secara “sabuk” levelnya jauh di atas saya. Mentor yang mampu memberikan insight dan inspirasi bagi saya di dunia bisnis. Mentor yang kapanpun menyebut namanya saya merasa bangga dan terhormat. Beliau adalah Mardigu Wowiek Prasantyo.

Saya membantu beliau menuliskan buku Unusual Business yang baru selesai cetak 1 Desember lalu. Dan dahsyatnya lagi, tim pengiriman saya dua malam ga bisa tidur karena meladeni pengiriman buku ini. Bayangkan, dalam satu malam 500 buku harus kami kirim. Padahal harganya sangat UNUSUAL. Satu buku 249.000! Namun laris seperti kacang goreng.

Hal tersebut ga mungkin terjadi jika teknik menulis beliau biasa saja. Penyandang gelar Master Applied Psychology dari San Francisco State University tentu memiliki cara yang BERBEDA saat menulis. Jadi bukan merupakan suatu kebetulan saat kita melihat Fanspage nya mencapai hampir 50.000 orang.

Ternyata beliau memiliki ilmu untuk meng-HACK pikiran pembaca. Mengambil alih pikiran bawah sadar pembaca. Daripada Anda Penasaran? Mari kita simak langsung ilmunya :

Karena tugas, saya kemungkinan besar tidak sempat membuat status di FB untuk bebrapa hari ke depan. Seperti yang saya sudah tuliskan beberapa minggu yang lalu. Setelah mencoblos pilkada maka saya take off perjalanan panjang dan pastinya FB ngak ke update lama.

Untuk mengisi waktu tersebut perkenan saya memberikan sedikit metode pemrograman otak yang mudah-mudahan bisa menjadi manfaat. Saya selalu menggunakannya dalam setiap saat bahkan sudah nempel karena saking sering dan selalu saya pakai. Keilmuan ini telah banyak ditulis di buku-buku aplikasi psikologi, self help dan sebagian besar buku-buku best seller. bahkan di buku Blink karya Malcolm Gladwell ditulis sangat rinci.

Saya akan memberi sedikit ilustrasi, ini adalah sebuah metode yang dirancang oleh psikolog cemerlang John Bargh yang bekerja sama dengan beberapa mitra di New York University. Salah satunya adalah Prof Stadler, dosen dan mentor saya yang juga memperkenalkan saya pada John sewaktu menuntut ilmu Di San Fransisco State University akhir tahun 80an. Ia selalu dengan bangga menceritakan kesuksesan “Bargh Hallway” teknik yang cemerlang ini.

Jadi bayangkan anda saya berikan secarik kertas. Kertas tersebut berisi 5 buah kata acak. Anda disarankan untuk membentuk kalimat dengan menggunakan 4 kata tersedia.

01. dia merah khawatir pakaian mengenakan
02. bola layu dilapangan anak-anak main
03. jambu keriput pohon berbuah mulai
04. lelah datang bali dari tamasya
05. sepatu buang rusak yang tua
06. pasien dokter sakit datang pulang
07. yang pemandangan indah gunung kesepian
08. gumpalan tertiup awan angin memutih

Mudah dipahami, bukan? Namun tidak pada kenyataannya. Sehabis mengisi uji tulis tersebut percayalah anda akan berjalan pulang lebih lambat dibandingkan ketika datang.

Dengan uji ini saya mempengaruhi selftalk dan perilaku anda. Bagaimana caranya? Coba perhatikan lagi daftar diatas. Disitu saya menebar kata-kata tertertu, khawatir, layu, memutih, keriput, sakit, kesepian. Benar, kata-kata tersebut tidak dipakai didalam anda membuat kalimat. Dalam membuat kalimat anda menggunakan conscious anda, sementara sub conscious mencatat semua.

Tulisan ini membuat komputer besar di kepala anda berfikir bahwa anda menjadi orang yang lanjut usia atau orang yang sedang sakit, rentan, rapuh. Bagian ini tidak memberitahu bagian otak yang lain tentang informasi yang tiba-tiba dirasakan. Otak menyimak pembahasan seakan sedang sakit yang mendalam. Ketika anda menyelesaikan tugas diatas dan beranjak pulang anda tiba-tiba berperilaku seperti orang sedang sakit. Anda berjalan pelan-pelan.

Dalam kesempatan lain John Bargh melakukan ekperimen yang banyak ditulis di berbagai buku seperti hal ini, sekelompok mahasiswa di bagi 2. masing-masing mengisi kertas uji seperti diatas yang mereka kerjakan kurang dari 5 menit.

Kelompok pertama ia memberikan kata kasar, ganggu, serang, berani, marah.

Pada kelompok kedua diberikan kata-kata pertimbangan, sabar, menghargai, kasih, sopan, hormat.

Selesai mengisi kertas uji mereka di perintahkan mengumpulakan kertas tersebut di ujung hallway atau gang yang ber jarak 40 meter. Ada kamera tersembunyi mengikuti gerak mereka hingga ke ruangan tempat menyerahkan hasil uji. Dimana di ruang tersebut semua orang sibuk dan tidak mengetahui ada yang hadir karena memang mereka bagian administrasi sekolah yang tidak diinformasikan test ini.

Pada rekaman video dalam perjalanan sepanjang hallway kelompok pertama sudah menunjukan tindakan yang kasar, gerak tubuh yang aktif. Begitu sampai tempat penyerahan kertas uji dan tidak ada yang perduli rata-rata tidak sampai 5 menit mereka sudah mulai agresif seperti mengumpat atau marah.

Pada kelompok 2 bahkan terdapat data yang diluar perkiraan, gerakan mereka di hallway santai dan hingga hampir 10 menit MENUNGGU ternyata 82% peserta tidak beranjak diam dan tidak menyela sama sekali!

Teknik penulisan dalam status saya selalu menggunakan teknik priming John Bargh tersebut . Dan jangan heran kalau banyak hal yang anda rasakan bukan kebiasaan anda mendadak menjadi perilaku baru. Dan saya mohon maaf sebesar-besarnya namun garansi, tidak ada satu programpun yang negative. Semua hal yang umum dan positif, sekali lagi mohon maaf. Tidak ada satu tulisan saya yang tidak saya baca ulang berkali kali. Ini hanya untuk memastikan teknik penulisanya akan membuat efek semangat berbisnis, membina keluarga bahagia dan menjaga kesehatan. Percaya saya. Hanya 3 hal itu yang saya tuliskan dan sandikan di dalam semua tulisan saya. Enscripted tulisannya jelas dan anda sekarangpun setelah membaca tulisan ini pasti lebih merasanya lagi. Coba baca ulang semua tulisan saya di timeline FB sejak awal dulu atau 3 bulan terakhir, ikuti aliran dan alurnya percaya saya, ketiga hal tersebut mengalir kental di dalam tulisan –tulisan tersebut.

Saya sangat terhormat sekali jika para sobat menyempatkan membaca buku terbaru yang saya tulis dengan pemrograman tersebut, dan memberi efek bermanfaat buat anda.

Demikian sedikit info mudah-mudahan menjadi manfaat untuk kita bersama. # may peace be always upon us

Jadi terjawab bukan, mengapa setiap tulisan yang ditulis beliau selalu membawa efek positif buat saya. Dan doa beliau untuk salah satu perusahaan saya ini semakin membuat saya ON FIRE.

Notes : Jika Anda tidak ingin kehabisan buku Unusual Business ini, saya sarankan untuk bertindak segera. Limited edition Unusual Business bertanda tangan Mas Mardigu Wowiek hanya tinggal tersisa 50 buku lagi.

Caranya ? Klik bit.ly/UnusualBook

e7900545-705e-4ad3-99af-a576df760ffa

CEO Inspirator Academy, penulis 6 buku, co-writer 17 buku artis, pengusaha, dan trainer.

Belajar Bisnis Dari Drakor Seru Abis

Sebagai penulis, melahap film dari berbagai genre adalah kebutuhan bagi saya. Membanjiri pikiran dengan ide ide baru, pembelajaran dan inspirasi dengan cara yang menyenangkan. Jadi itulah kenapa saya ga fanatik terhadap satu jenis genre film….

Transformasi Radikal Qyta Trans

Pandemi Covid 19 keras menghantam banyak lini. Wabah tentunya menyerang sisi kesehatan, namun ada sisi lain yang juga terhantam tidak kalah telak. Apalagi jika bukan sisi ekonomi. Semua pelaku usaha, mulai dari level kakap sampai…

Review Film Ghost Writer

    Ghost writer yang mereview film ghost writer. Akhirnya, setelah sekian lama bisa nge blog lagi. Dan, kali ini edisi khusus karena saya akan me review sebuah film. Karena biasanya untuk blog ini, review…

Cerita Dari Dirigen Oli Bekas

Cerita Dari Dirigen Oli Bekas Beberapa hari yang lalu mungkin teman-teman tahu bahwa saya menginisiasi donasi untuk membantu seorang anak bernama Latif. Sebuah video viral di social media memperlihatkan dia sedang dipaksa menyiram oli bekas…

Kios Untuk Ayah

Apakah benar hidup bermula di usia 40 tahun? Banyak sekali yang berkata kepada saya demikian. Bisa jadi ada benarnya, bisa jadi tidak berlaku bagi sebagian besar orang. Coba lihat sekeliling kita saat ini, apakah saudara…

2 comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *